Rpp Ips Kelas 8 Semester 2 & 1 K13 Revisi 2017 Terbaru

Share:

Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) tidak pernah luput dari penyampaian sejarah Indoensia kepada siswa. Tentunya pesan dari banyak sekali sejarah tak mungkin bisa tercapai dengan baik jikalau sang guru tidak merancang RPP. Jika pada artikel sebelumnya penulis telah membahas RPP PKN edisi revisi 2017, maka hal yang sama pun berlaku pada mata pelajaran IPS ini, khususnya untuk kelas 8 SMP.

 tidak pernah luput dari penyampaian sejarah Indoensia kepada siswa RPP IPS Kelas 8 Semester 2 & 1 k13 Revisi 2017 Terbaru

RPP ini menjadi hal yang sangat menantang para guru di masa ‘Kurtilas’ ini. Sebab, siswa harus dituntut untuk lebih berdikari dan kreatif di dalam pembelajaran. Jika Anda bertanya, apa hubungannya dengan RPP? Tentu, keberhasilan pengajaran sangat bergantung pada RPP ini. Sama halnya jikalau diibaratkan dengan mind mapping atau outline, maka RPP ini akan memudahkan guru menyusun seni administrasi keberhasilan mengajar. Dengan RPP sistem mencar ilmu mengajar akan lebih terarah dan efektif.

Untuk mata pelajaran IPS di semester dua, siswa akan mempelajari beberapa belahan diantaranya, budaya di Indonesia, sosial ekonomi dan ASEAN. Dengan mengacu pada Permendikbud, guru diharuskan menciptakan RPP yang memicu siswa memahami dan menghargai bermacam-macam kebudayaan Indonesia untuk turut serta dalam melestarikannya. Kemudian cukup memahami mengenai perekonomian di Indonesia dan mengeal negara-negara ASEAN beserta tujuan terbentuknya organisasi ASEAN.

Hal penting yang tak boleh terlupa bahwa metode diskusi, tanya jawab dan praktik memainkan kiprah menjadi media pembelajaran utama pada mata pelajaran IPS

Berikut admin bagikan pola rpp IPS lengkap semester genap kelas 8 sebagai rujukan bapak dan ibu guru.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
REVISI 2017
(Disusun Berdasarkan Permendikbud Nomor: 22 Tahun 2016)


Sekolah                                :SMPN 5 Tanjung Raman
Mata Pelajaran                    : IPS
Kelas/Semester                    : VIII/Genap
Materi Pokok                       : Keunggulan dan keterbatasan ruang
Alokasi Waktu                     : 10 Minggu x 4 Jam Pelajaran @40 Menit

A.      Kompetensi Inti
·         KI1 dan KI2:Menghargai dan menghayati anutan agama yang dianutnya serta Menghargai dan menghayati sikap jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan daerah regional.
·         KI3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana menurut rasa ingin tahunya perihal ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena dan bencana tampak mata.
·         KI4: Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abnormal sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.

B.      Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator
3.3 Menganalisis keunggulan dan keterbatasan ruang dalam undangan dan penawaran serta teknologi, dan pengaruhnya terhadap interaksi antarruang bagi acara ekonomi, sosial, dan budaya di Indonesia dan negara-negara ASEAN.
·    Memahami keunggulan dan keterbatasan dalam undangan dan penawaran sebagai pelaku ekonomi.
·    Memahami undangan dan penawaran dengan penggunaan teknologi untuk pelaku ekonomi
·    Menjelaskan efek interaksi antaruang terhadap acara ekonomi, social, budaya di indonesia dan asean
·    Memaparkan pola acara perdagangan antar daerah, antarpulau, dan antarnegara (ekspor-impor).
·    Menjelaskan banyak sekali upaya pengembangan ekonomi laut dan agrikultur.
·    Mendeskripsikan  alternatif pendistribusian pendapatan negara untuk kesejahteraan masyarakat.
4.3 Menyajikan hasil analisis perihal keunggulan dan keterbatasan ruang dalam undangan dan penawaran serta teknologi, dan pengaruhnya terhadap interaksi antarruang bagi acara ekonomi, sosial, budaya, di Indonesia dan negara-negara ASEAN
·    Menyajikan hasil analisis keunggulan dan kelemahan ruang serta pengaruhnya terhadap interaksi antar daerah, antarpulau, dan antarnegara

C.      Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, akseptor didik dibutuhkan dapat:
·         Memahami keunggulan dan keterbatasan dalam undangan dan penawaran sebagai pelaku ekonomi.
·         Memahami undangan dan penawaran dengan penggunaan teknologi untuk pelaku ekonomi
·         Menjelaskan efek interaksi antaruang terhadap acara ekonomi, social, budaya di indonesia dan asean
·         Memaparkan pola acara perdagangan antar daerah, antarpulau, dan antarnegara (ekspor-impor).
·         Menjelaskan banyak sekali upaya pengembangan ekonomi laut dan agrikultur.
·         Mendeskripsikan  alternatif pendistribusian pendapatan negara untuk kesejahteraan masyarakat.
·         Menyajikan hasil analisis keunggulan dan kelemahan ruang serta pengaruhnya terhadap interaksi antar daerah, antarpulau, dan antarnegara

D.      Materi Pembelajaran
•      Keunggulan dan keterbatasan dalam undangan dan penawaran sebagai pelaku ekonomi.
•      Permintaan dan penawaran dengan penggunaan teknologi untuk pelaku ekonomi
•      Pengaruh interaksi antaruang terhadap acara ekonomi, social, budaya di Indonesia dan ASEAN
•      Kegiatan perdagangan antar daerah, antarpulau, dan antarnegara (ekspor-impor).
•      Upaya membuatkan ekonomi laut dan agrikultur.
•      Mengembangkan alternatif pendistribusian pendapatan untuk kesejahteraan masyarakat.

E.      Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode                          : Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain peran

F.       Media Pembelajaran
Media :
·         Worksheet atau lembar kerja (siswa)
·         Lembar penilaian
·         LCD Proyektor

Alat/Bahan :
·         Penggaris, spidol, papan tulis
·         Laptop & infocus

G.      Sumber Belajar
·         Buku IPS Siswa Kelas VIII, Kemendikbud, Tahun 2016
·         Buku refensi yang relevan,
·         Lingkungan setempat

H.      Langkah-Langkah Pembelajaran

1.
Pertemuan Ke-1 (4 x 40 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan berdoa  untuk  memulai pembelajaran
Memeriksa kehadiran akseptor didik sebagai sikap disiplin
Menyiapkan fisik dan psikis akseptor didik  dalam mengawali acara pembelajaran.
Aperpepsi
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman akseptor didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
Memberikan citra perihal manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
Apabila materitema/projek ini kerjakan  dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka akseptor didik dibutuhkan sanggup menjelaskan perihal materi :

Keunggulan dalam undangan dan penawaran sebagai pelaku ekonomi

Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang  berlangsung
Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
Memberitahukan  materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan ketika itu.
Memberitahukan perihal kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang  berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar  sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.

Catatan : Selama pembelajaran  Mengembangkan alternatif pendistribusian pendapatan untuk kesejahteraan masyarakat berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang mencakup sikap: nasionalisme,  disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi duduk kasus tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru perihal point-point penting yang muncul dalam acara pembelajaran perihal materi  Mengembangkan alternatif pendistribusian pendapatan untuk kesejahteraan masyarakat yang gres dilakukan.
Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran  Mengembangkan alternatif pendistribusian pendapatan untuk kesejahteraan masyarakat yang gres diselesaikan.
Mengagendakan materi atau kiprah projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
Memeriksa pekerjaan siswa  yang selesai  pribadi diperiksa untuk materi pelajaran  Mengembangkan alternatif pendistribusian pendapatan untuk kesejahteraan masyarakat
Peserta didik yang  selesai mengerjakan kiprah projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat,  untuk evaluasi kiprah
Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran  Mengembangkan alternatif pendistribusian pendapatan untuk kesejahteraan masyarakat kepada kelompok yang mempunyai kinerja dan kerjasama yang baik.

A.      Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
1.       Teknik Penilaian (terlampir)
a.     Sikap
-        Penilaian Observasi
Penilaian observasi menurut pengamatan sikap dan sikap akseptor didik sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan pribadi dilakukan oleh guru. Berikut pola instrumen evaluasi sikap
No
Nama Siswa
Aspek Perilaku yang Dinilai
Jumlah Skor
Skor Sikap
Kode Nilai
BS
JJ
TJ
DS
1
75
75
50
75
275
68,75
C
2
...
...
...
...
...
...
...


Keterangan :
•    BS : Bekerja Sama
•    JJ : Jujur
•    TJ : Tanggun Jawab
•    DS : Disiplin

Catatan :
1.  Aspek sikap dinilai dengan kriteria:
100     = Sangat Baik
75        = Baik
50        = Cukup
25        = Kurang
2.  Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3.  Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4.  Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00       = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00         = Baik (B)
25,01 – 50,00         = Cukup (C)
00,00 –  25,00        = Kurang (K)
5.  Format di atas sanggup diubah sesuai dengan aspek sikap yang ingin dinilai

-        Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya sentra pembelajaran dari guru kepada akseptor didik, maka akseptor didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun biar evaluasi tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari evaluasi diri ini, memilih kompetensi yang akan dinilai, lalu memilih kriteria evaluasi yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format evaluasi :
No
Pernyataan
Ya
Tidak
Jumlah Skor
Skor Sikap
Kode Nilai
1
Selama diskusi, saya ikut serta mengusulkan ide/gagasan.
50

250
62,50
C
2
Ketika kami berdiskusi, setiap anggota mendapatkan kesempatan untuk berbicara.

50
3
Saya ikut serta dalam menciptakan kesimpulan hasil diskusi kelompok.
50

4
...
100


Catatan :
1.  Skor evaluasi Ya = 100 dan Tidak = 50
2.  Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3.  Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4.  Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00       = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00         = Baik (B)
25,01 – 50,00         = Cukup (C)
00,00 –  25,00        = Kurang (K)
5.  Format di atas sanggup juga dipakai untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

-        Penilaian Teman Sebaya
Penilaian ini dilakukan dengan meminta akseptor didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan evaluasi hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, menciptakan kriteria penilaian, dan juga memilih format penilaiannya. Berikut Contoh format evaluasi sobat sebaya:

Nama yang diamati       : ...
Pengamat                         : ...

No
Pernyataan
Ya
Tidak
Jumlah Skor
Skor Sikap
Kode Nilai
1
Mau mendapatkan pendapat teman.
100

450
90,00
SB
2
Memberikan solusi terhadap permasalahan.
100

3
Memaksakan pendapat sendiri kepada anggota kelompok.

100
4
Marah ketika diberi kritik.
100

5
...

50

Catatan :
1.  Skor evaluasi Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2.  Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3.  Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4.  Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00       = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00         = Baik (B)
25,01 – 50,00         = Cukup (C)
00,00 –  25,00        = Kurang (K)

-        Penilaian Jurnal(Lihat lampiran)

b.     Pengetahuan
-        Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda(Lihat lampiran)
-        Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
No
Aspek yang Dinilai
Skala
Jumlah Skor
Skor Sikap
Kode Nilai
25
50
75
100
1
Intonasi







2
Pelafalan




3
Kelancaran




4
Ekspresi




5
Penampilan




6
Gestur





-        Penugasan(Lihat Lampiran)
Tugas Rumah
a.   Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku akseptor didik
b.   Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan kiprah rumah dengan baik
c.   Peserta didik mengumpulkan tanggapan dari kiprah rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

c.     Keterampilan
-        Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen evaluasi unjuk kerja sanggup dilihat pada instrumen evaluasi ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
No
Aspek yang Dinilai
Sangat
Baik
(100)
Baik
(75)
Kurang
Baik
(50)
Tidak
Baik
(25)
1
Kesesuaian respon dengan pertanyaan




2
Keserasian pemilihan kata




3
Kesesuaian penggunaan tata bahasa




4
Pelafalan





Kriteria evaluasi (skor)
100        = Sangat Baik
75           = Baik
50           = Kurang Baik
25           = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi
No
Aspek yang Dinilai
100
75
50
25
1
Penguasaan materi diskusi




2
Kemampuan menjawab pertanyaan




3
Kemampuan mengolah kata




4
Kemampuan menuntaskan masalah





Keterangan :
100        = Sangat Baik
75           = Baik
50           = Kurang Baik
25           = Tidak Baik

-        Penilaian Proyek(Lihat Lampiran)
-        Penilaian Produk(Lihat Lampiran)
-        Penilaian Portofolio
Kumpulan semua kiprah yang sudah dikerjakan akseptor didik, mirip catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No
Aspek yang Dinilai
100
75
50
25
1





2





3





4






2.       Instrumen Penilaian (terlampir)
a.     Pertemuan Pertama
b.     Pertemuan Kedua
c.     Pertemuan Ketiga

3.       Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a.       Remedial
Bagi akseptor didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memperlihatkan soal pemanis contohnya sebagai berikut :
1)       Jelaskan perihal Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
2)       Jelaskan perihal Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian!
3)       Jelaskan perihal Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah                                        :  ……………………………………………..
Kelas/Semester                           :  ……………………………………………..
Mata Pelajaran                          :  ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke                    :  ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian          :  ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian           :  ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian             :  ……………………………………………..
(KD / Indikator)                          :  ……………………………………………..
KKM                                             :  ……………………………………………..

No
Nama Peserta Didik
Nilai Ulangan
Indikator yang Belum Dikuasai
Bentuk Tindakan Remedial
Nilai Setelah Remedial
Keterangan
1






2






3






4






5






6






dst







b.       Pengayaan
Guru memperlihatkan pesan yang tersirat biar tetap rendah hati, dikarenakan telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru memperlihatkan soal pengayaan sebagai berikut :
1)       Membaca buku-buku perihal Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2)       Mencari informasi secara online perihal Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3)       Membaca surat kabar, majalah, serta informasi online perihal Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4)       Mengamati pribadi perihal Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.

Untuk mendapatkan password rar file format lengkap rpp ips kelas 8 dibawah ini silahkan kunjungi fb saya di alamat berikut: https://web.facebook.com/perangkatguru

  • download rpp Perubahan keruangan & interaksi antarruang di Indonesia & negara-negara ASEAN ( COMOT RPP)

  • download rpp Perubahan keruangan & interaksi antarruang di Indonesia & negara-negara ASEAN ( COMOT RPP)

  • download rpp Keunggulan dan keterbatasan ruang ( COMOT RPP)

  • download rpp Kronologi, perubahan dan kesinambungan ruang dari masa penjajahan hingga tumbuhnya semangat kebangsaan ( COMOT RPP)
Advertisement
 
Advertisement
 


EmoticonEmoticon